Bimbingan saat ditimpa kesedihan

 

Oleh Umar Padang Pra-Tahfizh

 

Rasa sedih adalah salah satu roda kehidupan yang mustahil untuk dihindarkan. Saat keinginan tak terwujud, rasa sedih kadang muncul mengganggu pikiran. Rasa sedih kadang juga hadir, saat apa yang kita khawatirkan benar-benar terjadi.

Sampai kapanpun dan di manapun, setan tidak akan pernah berhenti untuk mengganggu bani Adam. Setan senantiasa berusaha untuk menyesatkan manusia. Di antarnya ketika manusia tertimpa kesedihan, lalu bagaimana bimbingan Islam saat seorang hamba tertimpa kesedihan?

 

Bimbingan al-Qur’an

Janganlah resah dan bersedih, saudaraku. Meski kebanyakan orang membenci kita saat kita berpegang teguh dengan al-Qur’an dan as-Sunnah. Tetapi resah dan bersedihlah, tatkala kita tidak menaati perintah Allah dan bermaksiat kepada-Nya. Karena tidak ada lagi yang mencintai kita di akhirat kelak.

Allah Ta’ala menghibur kaum mukminin agar tidak bersedih,

فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ  

“(Maka barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku), niscaya tidak ada kekhawatiran atas mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” (QS. Al-An’am: 48)

 

Bimbingan sunnah

Di antara perkara-perkara kejelekan yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berlindung darinya adalah kesedihan. Beliau sering berdo’a:

   اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ  

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kecemasan dan kesedihan.” (HR. Al Bukhari no. 2893)

 

Penutup

Oleh karena itu, hendaknya seorang hamba tidak larut dalam kesedihannya. Karena saat bersedih, seorang tidak akan fokus dalam beribadah, galau dan pikiran kacau. Bahkan dapat menyeret untuk melakukan larangan dan berbagai kemaksiatan.

Secara fitrah, kita tidak bisa menolak adanya rasa sedih. Akan tetapi kesempurnaan Islam telah mengajarkan hal-hal yang tepat untuk menghadapi segala masalah yang datang, termasuk rasa sedih ini. Semoga bermanfaat. Barakallahu fiikum.

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.