Vaksinasi Dosis Kedua Untuk Pengajar dan Warga
Oleh Tim Reportase Santri
Selain program vaksinasi untuk santri, ma’had kami terlebih dahulu telah mengadakan program vaksinasi untuk para pengajar dan warga yang tinggal di lingkungan homogen pesantren. Berbeda dengan vaksinasi santri yang menggunakan vaksin Sinovac, vaksinasi untuk para pengajar ini menggunakan vaksin merek Astra Zeneca.
Pada Hari Sabtu tanggal 7 Agustus kemarin, para pengajar di ma’had kami telah menerima dosis kedua dari vaksin tersebut. Setelah dosis pertama yang disuntikkan pada 8 Mei lalu. Sehingga interval antara keduanya adalah 91 hari.
Jalannya Vaksinasi
Kegiatan vaksinasi ini dilakukan di dua tempat yang berbeda. Untuk para pengajar ikhwan, vaksin bertempat di ma’had dua. Sementara, untuk para pengajar akhwat, vaksin bertempat di Mastara Ma’had satu, dengan petugas vaksinator khusus.
Program vaksinasi dengan total jumlah peserta 186 orang ini merupakan kerjasama antara ma’had dengan pihak Puskesmas Gladak Pakem, Jember. Pihak Puskesmas juga bertugas sebagai vaksinator dalam kegiatan ini, yang didampingi oleh vaksinator dari Tim Medis Ma’had.
Program ini adalah bentuk ikhtiar ma’had dan upaya menempuh sebab keselamatan dari virus Covid-19. Serta usaha untuk menyempurnakan tawakal kepada Allah, dengan melakukan sebab-sebab yang syar’i. Namun yang perlu kita ketahui adalah, bahwa vaksin hanyalah sebab semata. Dan Allah berkehendak untuk memberi penyakit dan menyembuhkannya dari siapa pun. Makanya kata para ulama:
الاِلْتِفَاتُ إِلَى الأَسْبَابِ شِرْكٌ فِي التَّوْحِيدِ، وَمَحْوُ الأَسْبَابِ أَنْ تَكُونَ أَسْبَابًا نَقْصٌ فِي العَقْلِ، وَالإِعْرَاضُ عَنِ الأَسْبَابِ بِالكُلِّيَّة ِقَدْحٌ فِي الشَّرعِ
“Hanya bersandar kepada sebab merupakan kesyirikan dalam bertauhid, dan mengingkari adanya sebab adalah tanda kurangnya akal, sedangkan meninggalkan sebab secara keseluruhan itu tercela dalam syariat.” (Majmu’ Fatawa Syaikhul Islam Ibnu Taimiah 1/131)
Sinergi dengan Pemerintah
Selain tujuan di atas, program ini juga memiliki manfaat lain, yaitu bersinergi bersama pemerintah dalam melawan Covid-19. Program ini juga semakin menjalin hubungan ma’had dengan pemerintah, yang semoga hal itu dapat membuka hati mereka untuk menerima dakwah sunnah ini.
Semoga Allah selalu menjaga kita dan pemerintah kita dari segala keburukan, Amin.