Menghadapi Ujian Sebagai Konsekuensi Keimanan

Oleh: Muhammad Husain, Tahfizh Mutawassith

Saudara saudaraku yang semoga Allah selalu memberi hidayah dan taufik kepada kalian semua di manapun kalian berada, di sini saya awali dengan menyebutkan Firman Allah Subhanahu Wata’ala:

{وَذَكِّرْ فَإِنَّ الذِّكْرَى تَنْفَعُ الْمُؤْمِنِينَ (55)} [الذاريات: 55]

Dan berilah peringatan, karena sesungguhnya itu bermanfaat bagi orang orang yang beriman.” (QS. Adz-Dzaariyat: 55)

Sungguh, wahai saudaraku seiman di manapun kalian berada…

Ketahuilah, bahwa ujian itu tidak akan terhenti sampai ajal kita menjemput. Ini yang harus kita yakini di dalam hati kita. Sudah merupakan sunnatullah, semakin kuat iman kita, maka semakin kuat pula ujian yang akan kita hadapi. Namun, di balik ujian tersebut pasti ada hikmah yang tersimpan. Dari ujian tersebut, akan nampak siapa yang paling jujur keimanannya atau bahkan sebaliknya.

Allah Subhanahu Wata’ala berfirman,

وَلَقَدْ فَتَنَّا الَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ فَلَيَعْلَمَنَّ اللَّهُ الَّذِينَ صَدَقُوا وَلَيَعْلَمَنَّ الْكَاذِبِينَ (3) [العنكبوت: 3]

Dan sungguh, telah kami uji orang orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui mana orang orang yang jujur (dalam keimanannya) dan mana orang orang yang dusta.” (QS. Al-‘Ankabut: 3)

Di balik ujian tersebut juga Allah ingin melihat siapa saja dari hamba-Nya yang paling sabar. Allah Subhanahu Wata’ala berfirman di dalam kitab-Nya,

وَجَعَلْنَا بَعْضَكُمْ لِبَعْضٍ فِتْنَةً أَتَصْبِرُونَ وَكَانَ رَبُّكَ بَصِيرًا (20) [الفرقان: 20]

Dan kami jadikan sebagian kamu sebagai ujian bagi sebagian yang lain, maukah kamu bersabar? Dan Rabbmu Maha Melihat.” (QS. Al-Furqan: 20)

Ujian yang menimpa kita bukanlah sebagai alasan untuk meninggalkan Al-Haq. Justru dengan ujian tersebut, Allah menguji kesabaran para hamba-Nya. Karena ujian itu sangat berat, maka solusi yang sangat tepat untuk menghadapinya adalah berpegang teguh dengan Al-Qur’an dan As-Sunnah. Hal ini sebagaimana yang telah disabdakan oleh Nabi kita yang mulia,

“فَإِنَّهُ مَنْ يَعِشْ مِنْكُمْ بَعْدِي فَسَيَرَى اخْتِلَافًا كَثِيرًا، فَعَلَيْكُمْ بِسُنَّتِي وَسُنَّةِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِينَ الْمَهْدِيِّينَ، تَمَسَّكُوا بِهَا، وَعَضُّوا عَلَيْهَا بِالنَّوَاجِذِ”

Maka sesungguhnya barang siapa di antara kalian yang hidup sepeninggalku, niscaya dia akan menjumpai perselisihan yang sangat banyak, maka wajib atas kalian untuk berpegang teguh dengan sunnahku dan sunnah para Khulafa ArRasyidin yang telah diberi petunjuk, berpegang teguhlah dengannya dan gigitlah ia dengan gigi geraham kalian.” (HR. Ahmad)

Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam juga bersabda,

” تَرَكْتُ فِيكُمْ أَمْرَيْنِ، لَنْ تَضِلُّوا مَا تَمَسَّكْتُمْ بِهِمَا: كِتَابَ اللَّهِ وَسُنَّةَ نَبِيِّهِ “

Telah aku tinggalkan bagi kalian dua perkara yang apabila kalian berpegang teguh dengannya niscaya kalian tidak akan tersesat, yaitu Kitabullah dan Sunnah nabi-Nya.” (HR. Malik)

Saudara saudaraku yang semoga diselamatkan oleh Allah dari berbagai fitnah…

Betapa banyak musibah dan bencana yang telah menimpa kita. Apa lagi yang akan kalian sombongkan di hadapan Rabb yang memiliki kalian dan mengatur kalian, Dzat Yang telah memberi rizki kepada kalian dan memberi rasa aman kepada kalian.

Apakah kalian tidak malu ada Dzat  Maha Mengetahui gerak gerik kalian di manapun kalian berada? Tidak ada yang tersembunyi di hadapan Allah. Allah Ta’ala berfirman,

إِنَّ اللَّهَ سَمِيعٌ بَصِيرٌ (75) [الحج: 75]

Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Al-Hajj: 75)

Kekuatan apa lagi yang kalian sombongkan wahai para hamba-hamba Allah yang lemah…

Sekarang adalah waktunya kita untuk lebih bersemangat dalam memanjatkan do’a kepada Allah Jalla wa ‘Azza agar selalu mengokohkan kita di atas agama-Nya, di atas manhaj yang lurus ini…

Bersabarlah wahai hamba-hamba Allah yang mengharapkan surga. Semoga dengan kesabaran kalian, Allah mudahkan bagi kalian jalan menuju tempat yang penuh kenikmatan itu.

 

 

 

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.