Jaga shalat Anda!
Oleh Khalid Abu Isa Jember Takhasus
Saudaraku yang semoga Allah rahmati. Jagalah shalat lima waktu kita. Walupun kita sedang mengerjakan sesuatu yang penting, maka janganlah engkau melupakan shalat. Karena shalat adalah kewajiban bagi umat Islam.
Allah Ta’ala berfirman:
وَأَقِيمُوا الصَّلاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرَّاكِعِينَ
“Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk.” (QS. al-Baqarah: 43)
Rukun Islam yang kedua
Shalat juga merupakan rukun Islam yang kedua setelah syahadat. Dalam sebuah hadits, Rasulullah shallallahu `alaihi wa salam bersabda:
بُنِيَ الإِسْلاَمُ عَلَى خَمْسٍ: شَهَادَةِ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ، وَإِقَامِ الصَّلاَةِ، وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ، وَالحَجِّ، وَصَوْمِ رَمَضَانَ
“Islam dibangun di atas lima perkara, yaitu: bersaksi tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali Alloh dan sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan shalat, mengeluarkan zakat, mengerjakan haji ke Baitulloh, dan berpuasa pada bulan Romadhon.” (HR. Al-Bukhori no. 8)
Pertama kali dihisab di hari kiamat
Bukan itu saja, bahkan shalat itu adalah amalan yang pertama kali dihisab di padang masyhar nanti. Sebagaimana sabda Nabi shallallahu `alaihi wa salam: “Yang pertama kali dipertanyakan (diperhitungkan) terhadap seorang hamba pada hari kiamat dari amal perbuatannya adalah tentang shalatnya. Apabila shalatnya baik, maka dia beruntung dan sukses. Dan apabila shalatnya buruk, maka dia kecewa dan merugi.” (HR. an-Nasa’i dan at-Tirmidzi)
Penutup
Wahai saudaraku yang semoga Allah rahmati…
Shalat sangatlah penting, karena apabila shalatmu baik, maka akan baik pula seluruh amalanmu. Begitu pula sebaliknya, apabila shalatmu buruk, maka akan menjadi buruk pula semua amalanmu. Maka dari itu, marilah kita menjaga shalat kita agar amalan kita nanti menjadi baik di yaumul qiyamah. Amin