Takwa adalah jalan memperoleh bahagia

 

Oleh Hafidz Ilmi Lampung Takmili

 

Saudara seperjuangan, bagaiman kabar kalian? Semoga kalian selalu dalam lindungan ar-Rahman. Kami ingin berbagi faedah kepada kalian. Semoga pesan yang dikandung dalam tulisan ini dapat dipahami oleh para pembaca sekalian.

Tentu kita semua ingin menjadi orang yang sukses dan beruntung baik di dunia maupun di akhirat. Maka dari itu sudah saatnya kita bekali diri-diri kita dengan ketakwaan kepada Sang Pencipta alam.

 

Inti ketakwaan yang harus dimiliki setiap insan

Inti dari ketakwaan adalah merasa diawasi oleh Allah Ta’ala dimanapun kita berada. Allah Ta’ala berfirman:

إِنَّ الَّذِينَ اتَّقَوْا إِذَا مَسَّهُمْ طَائِفٌ مِنَ الشَّيْطَانِ تَذَكَّرُوا فَإِذَا هُمْ مُبْصِرُونَ

“Sesungguhnya orang yang bertakwa ketika mereka ditimpa was-was dari syaithon. Mereka langsung ingat kepada Allah, maka seketika itu juga mereka akan berhenti (dari was-was tersebut).” (QS. Al-A’raf: 201)

Dengan takwa keuntungan di genggaman manusia. Dalam ayat lain Allah Ta’ala berfirman:

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

“Barang siapa yang bertakwa niscaya Allah akan memberinya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.” (QS. At-Tholaq: 2-3)

Allah Ta’ala berfirman:

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مِنْ أَمْرِهِ يُسْرًا

“Barang siapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia menjadikan semua urusannya mudah.” (QS. Ath-Tholaq: 4)

Allah Ta’ala juga berfirman:

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يُكَفِّرْ عَنْهُ سَيِّئَاتِهِ وَيُعْظِمْ لَهُ أَجْرًا

“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya dia akan menghapus kesalahan-kesalahannya dan akan melipat gandakan pahala baginya.” (QS. At-Tholaq: 5)

Allah Ta’ala berfirman:

“Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar niscaya Allah memperbaiki amalanmu dan mengampuni dosamu barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya maka ia mendapat kemenangan yang besar.” (QS. Al-Ahzab: 70-71)

Saudara….

Betapa indah apa yang diucapkan oleh al-Imam Ahmad rahimahullah:

“Jika kamu sendiri pada suatu hari maka jangan katakan  Aku sendiri, tapi katakan padaku ada yang mengawasi janganlah kamu kita Allah lengah walau sesaat, dan tidak ada yang samar dan tersembunyi bagi-Nya.”

Betapa bagus pula orang yang mengucapkan:

“Wahai Dzat Yang Maha Melihat bentangan nyamuk pada sayapnya dalam gelapnya malam yang hitam pekat, Yang Maha Melihat tempat bergantungnya peluh keringat dalam daging, Yang Maha Melihat sumsum dalam tulang-belulang yang kurus. Anugerahkanlah kepadaku sebuah tobat yang dapat menghapus segala dosa yang telah lewat dariku pada masa lalu.”

Semoga Allah Ta’ala selalu menjaga kita dalam menjalani kehidupan ini.  Amin.