Mata Hati Bercahaya karena Menjaga Pandangan Mata
Al-Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata,
النظر داعية إلى فساد القلب كما قال بعض السلف: النظر سهام سم إلى القلب ولذلك أمر الله بحفظ الفروج كما أمر بحفظ الأبصار التي هي بواعث إلى ذلك فقال: {قل للمؤمنين يغضوا من أبصارهم ويحفظوا فروجهم} وقيل: من حفظ بصره أورثه الله نوراً في بصيرته.
“Pandangan itu bisa mendorong kepada rusaknya hati, sebagaimana dikatakan oleh sebagian salaf: ‘Pandangan itu merupakan anak panah beracun yang dibidikkan ke dalam hati.’
Oleh sebab itulah, Allah perintahkan untuk menjaga kemaluan sebagaimana Allah perintahkan untuk menjaga pandangan yang merupakan pendorong ke arah itu.
Allah berfirman,
قل للمؤمنين يغضوا من أبصارهم ويحفظوا فروجهم.
“Katakanlah kepada kaum mukminin laki-laki hendaknya mereka menundukkan pandangan-pandangan mereka dan menjaga kemaluan-kemaluan mereka.” (QS an-Nur: 30)
Disebutkan dalam sebuah ungkapan: ‘Barangsiapa yang menjaga pandangan matanya, maka Allah akan karuniakan cahaya pada mata hati (pengetahuan)nya.”
Sumber: Tafsir Ibnu Katsir, (6/42)