Renungan Kehidupan

 

Oleh Husein Abu Hayyan Klaten 3A Takhasus

 

Roda kehidupan terus berputar. Seiring berjalannya waktu yang mengejar. Menapaki garis kehidupan yang telah ditetapkan untuk manusia. Dalam suratan takdir Yang Maha Kuasa.

Sedih, bahagia, susah, gembira terus bergulir sesuai yang telah tertulis dalam catatan takdir. Itulah yang dialami seorang insan dalam menghadapi berbagai dinamika kehidupan.

Tak ada seorangpun yang selalu bahagia. Begitu pula, tak ada kesedihan yang terus melanda. Terkadang susah, sedih, payah ia rasakan. Namun di waktu lain, ia tertawa riang, gembira.

Begitulah yang dialami oleh setiap orang. Terkadang, seseorang harus menghadapi ujian yang menghadang. Di saat ia sedang semangat memburu ilmu dan terus berjuang. Namun ternyata, ia terpaksa harus terhalang.

Meskipun tidak sedikit dari mereka yang meneteskan air mata. Ia terpaksa meninggalkan tempat menuntut ilmu agama tercinta. Demi berbakti kepada kedua orang tua. Yang memintanya di usia senja.

Fitnah syubhat benar-benar tersamarkan bagi orang yang telah terjerat di dalamnya. Meski telah ada dalil dan penjelasan yang datang kepadanya. Jika hawa nafsu telah menguasai dan masuk ke dalam relung hatinya. Semua itu menjadi sia-sia belaka dan tidak berarti baginya.

Hendaknya kita mengamalkan ilmu kita. Ilmu agama demi menjaga ukhuwah sesama. Jangan sampai hawa nafsu merusak segalanya. Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata di dalam kitabnya Zadul Ma’ad (4/613): “Empat perkara yang menimbulkan kebencian dan pemusuhan; sifat sombong, hasad, dusta dan adu domba.”

Demikianlah, hasad, iri, dengki jika telah menjangkiti seseorang maka ia akan menyebabkan kebencian kepada orang yang diberi kenikmatan oleh Allah. Semoga Allah melindungi kita semua dari sifat hasad, sombong, dusta dan adu domba. Dan semoga Allah memberikan taufik-Nya kepada kita untuk bisa istikamah di atas manhaj salaf yang lurus ini.

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.